Kamis, 27 November 2014

How to make a simple MP3 application using Visual Basic 6.0

1. Open The Program (Visual Basic 6.0)


2. Chose the Standard EXE option, and OPEN 
3. Shape the form to your liking, for example,
4. Click right, and chose the component option
                         
5. Choose Microsoft Multimedia Control 6.0, and click Apply, then close
      
6. Click Frame from the tools on the left side, and make a frame for the “now playing” screen.
 
7. Click MMControl. Click and slide the cursor. 
 
8. Click DriveListBox. Click and slide the cursor.
9. Click DirListBox. Click and slide the cursor.
10. Click FileListBox. Click and Slide the cursor.
11. Click Lable. Click and slide the cursor
12. In ther right side, you will find word “caption”, fill it with the name you want, for example, “IS_CREAM”
13. Double click inside the frame you made, and you will find “project1” box. Fill it with the codes you needed.
The Finished Program.
good luck ;)







Senin, 24 November 2014

PENEGAKKAN HUKUM DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Dalam menggunakan hak mendapatkan pendidikan, sudah selayaknya jika setiap orang haru melakukan kewajiban, seperti halnya siswa yang wajib melakukan kewajibannya untuk belajar dengan sebaik-baiknya. Tidak wajar jika seornag siswa bermalas-malasan dan tidak belajar. Siswa yang bertanggung jawab tidak akan berbuat demikian.Hak kemerdekaan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pikiran secara lisan atau tertulis sebenarnya sedah lazim dan banyak digunakan dalam kehidupan siswa. Di sekolah siswa
Sebagai pimpinan dan selaku yang dipimpin, kita harus dapat menghormati pendapat orang lain. Kita harus memberiakn kesempatan kepada orang untuk meyampaikan pendapatnya. Hak menyatakan pendapat dapat pula dimanfaatkan dalam kehidupan siswa. Di Sekolah ada osis, perkumpulan, kepramukaan, dan koperasi sekolah. Kegiatan organisasi itu dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk melatih para siswa menggunakan hak-haknya secara dewasa.
Sebagai pemimpin dan selaku yang dipimpin, kita harus dapat menghormati pendapat orang lain. Hak menyatakan pendapat dapat pula dimanfaatkan dalam mencernakan bahan pelajaran. Bertukar pikiran tentang pelajaran tentang pelajaran disekolah. Keikutsertaan dalam kepramukaan sebenarnya merupakan latihan ikut serta dalam membela negara, kesigaan, ketaatan, cinta tanah air, memimpin regu, menguasai suatu keterampilan. Sudah selayaknya kita menggunakan kesemptan yang baik itu.
Pada umumnya supaya fungsi hukum dapat terlaksana dengan baik, para penegak hukum tentunya dituntut kemampuan untuk melaksanakan atau menerapkan hukum dengan seninya tersendirinya, dengan cara menafsirkan hukum sedemikian rupa yang disesuaikan denag keadaan dan posisi pihak-pihak. Bahkan bila perlu hukum dapat diterapkan dengan analogis atau menentukan kebijakan untuk hal yang sama atau hampir sama serta penghalusan hukum.  
Disamping fungsi hukum yang perlu diketahui pua adalah tujuan utama hukum adalah untuk menciptakan tatanan masyarakat yang tertib, menciptakan ketertiban dan keseimbangan dengan tercapainya ketertiban dan ketentraman dalam masyarakat dan diharapkan kepentingn manusia akan dpat terlindungi dalam mencapai tujuannya. Karena fungsi hukum adalah membagi hak dan kewajiban antar perorangan di dalam masyarakat dan juga membagi wewenang serta mengatur cara memcahakan masalah hukum.


PMR (PALANG MERAH REMAJA) SEBAGAI PERANAN ORGANISASI PEMUDA DALAM MEMBENTUK IDENTITAS DIRI

Ketika saya duduk di bangku SMA, saya mengikuti extra wajib PMR. Karena dengan  mengikuti extra PMR saya mendapatkan banyak pengetahuan dan keterampilan tentang pola hidup sehat,menjaga kebersihan dan kesehatan. Tidak panik bila terjadi kedaruratan hingga menangani pertolongan pertama pada kecelakaan untuk mencegah hal hal yang lebih berbahaya.PMR juga mengajarkan saya tentang rasa kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesamaan, dan kesemestaan. Seperti halnya prinsip Palang Merah. Selain itu.PMR juga extra yang paling enak, karena PMR itu juga bisa menambah pengalaman, menambah pengalaman, menambah pengetahuan dan memotivasi diri untuk observasi, banyak manfaat yang didapat jika mengikuti PMR.
Dikegiatan PMR saya sebagai koordinator kesehatan, dimana saya yang menangani masalah kesehatan dalam pertolongan pertama,mengatur keadaan uks,dan pengeluaran obat-obatan yang ada di uks. Dalam pelaksanaan Upacara Bendera setiap hari senin dan hari hari besar lainnya, terkadang ada siswa/siswi yang merasa tidak kuat fisiknya untuk mengikuti upacara dan bahkan ada yang sampai pingsan. Dan saya dengan teman teman anggota PMR yang lain ikut dalam penanganan dan perhatian khsus pada mereka.Disitulah PMR mempunyai rasa adil yang cukup besar dalam menangani para siswa yang membutuhkan pertolongan. Setiap Upacara, beberapa anggota PMR ditugaskan secara bergiliran untuk membantu teman-temannya yang membutuhkan.

Berdasarkan pengalaman saya ini, semoga bisa menjadikan motivasi adik-adik yang masih bersekolah di SMP atau SMA, ikutilah kegiatan extrakulikuler yang positif seperti PMR karena akan sangat berguna dan bermanfaat mengisi waktu luang dengan kegiatan.Dan juga mengerti pentingnya dari pengabdian, kerjasama. Salam SIAMO...

Rabu, 01 Oktober 2014

KEBUDAYAAN KELUARGA



 
Aku dilahirkan dari keluarga Angkatan Laut,dimana itu adalah pekerjaan ayahku. Tidak hanya ayahku tapi kakek,pakdeh,paman,hingga kakakku juga angkatan laut. Pastinya kedisiplinan itu sudah tertanam sebelum aku dilahirkan. Orang tuaku juga mengajari kami (kakakku dan aku) belajar bertata krama, saling menghormati orang lain, sopan santun, jujur, baik, dll.
Kebudayaan yang harus dan wajib kami jalani setiap harinya yaitu meminta restu pada orang tua setiap akan melakukan apapun. Contohnya pergi bermain,sekolah,kuliah,atau bekerja harus memberi salam pada orang tua. Dan itu menjadi kebiasaan yang sangat baik bagi keluargaku. Hal yang paling aku suka dalam memberi salam pada orang tuaku yaitu pergi ke sekolah, dimana aku mencium tangan orang tuaku, mereka mencium keningku dan berkata “pahami dan taati betul-betul apa yang bapak ibu guru sampaikan”. Begitu pun kakakku.
Kebudayaan seperti itu yang utama dan harus di tanam dari kecil. Dengan itu aku bisa menghormati semua orang,tidak hanya orang tua tapi juga temanku,orang orang dibawah umurku, apapun itu statusnya aku bisa bersikap sopan pada mereka.

Selasa, 30 September 2014

APA PERBEDAAN ISD (ILMU SOSIAL DASAR) & IPS (ILMU PENGETAHUAN SOSIAL) ???

Sebelum anda mengetahui perbedaan antara ISD (Ilmu Sosial Dasar) dan IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) ada baiknya anda mengetahui terlebih dahulu apa itu ISD dan IPS ??

ISD (Ilmu Sosial Dasar) adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial, khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial seperti sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi, psykologi sosial.Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu bahan studi atau Program Pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan/pengajaran yang diIndonesia diberikan di Perguruan Tinggi. Tegasnya mata kuliah Ilmu Sosial Dasar diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya dapat ditingkatkan,sehingga lebih peka terhadapnya.
 












 Berikut adalah TUJUAN dari ISD (Ilmu Sosial Dasar)

a. Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial danmasalah-masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
b. Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalamusaha-usahamenanggulanginya.
c. Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakatselalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya mempelajarinya)secara kritis-interdisipliner.
d. memahami jalan pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dandapat berkomunikasi dengan mereka dalam rangka penanggulanganmasalah sosial yang timbul dalam masyarakat.

Hakekat dan Fungsi ISD dalam Perguruan Tinggi
Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu bahan studi atau program pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan/pengajaran yang di Indonesia diberikan di Perguruan Tinggi.
Tegasnya mata kuliah ISD diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dalam pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya serap, presepsi dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya dapat ditingkatkan, sehingga lebih peka.



IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial)
Pengertian ilmu pengetahuan sosial lebih diartikan dengan “penelaahan atau kajian tentang masyarakat”. Ilmu Pengetahuan Sosial itu sendiri mempunyai arti ilmu yang mempelajari tentang hubungan social di dalam bermasyarakat. Ilmu Pengetahuan Sosial juga mengajarkan kita dalam berinteraksi yang baik dengan masyarakat sekitar. Misalnya, kita harus menghormati orang yang lebih tua, berbicara dengan bahasa yang baik dan benar, dan bersikap sopan santun.

Tujuan Ilmu Pengetahuan Sosial
Sama halnya tujuan dalam bidang-bidang yang lain, tujuan pembelajaran IPS bertumpu pada tujuan yang lebih tinggi. Secara hirarki, tujuan pendidikan nasional pada tataran operasional dijabarkan dalam tujuan institusional tiap jenis dan jenjang pendidikan. Selanjutnya pencapaian tujuan institusional ini secara praktis dijabarkan dalam tujuan kurikuler atau tujuan mata pelajaran
pada setiap bidang studi dalam kurikulum, termasuk bidang studi IPS.
























PERBEDAAN ISD (ILMU SOSIAL DASAR) & IPS (ILMU PENGETAHUAN SOSIAL):
  1. Ilmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan   hanya di Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan.
  2. Ilmu Sosial Dasar merupakan satu matakuliah yang tunggal, sedangkan  Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
  3. Ilmu Sosial Dasar lebih tertuju kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan ketrampilan intelektual.


SUMBER